Banyak pertanyaan muncul di kalangan masyarakat, bagaimana cara mendapatkan sumber air dari dalam tanah saat kita akan membuat atau mengali sumur, terutama sumur bor yang kedalamannya mencapai puluhan meter.
Proses ini ternyata tidak bisa dilakukan sembarangan, sehingga harus orang yang benar-benar punya keahlian serta ilmu mengenai air tanah. Lantas bagaimana mengidentifikasi titik sumber air dalam tanah, Ternyata ada punya cara tersendiri.
Ternyata salah satu metode yang digunakan ialah metode geolistrik untuk daerah yang sulit menemukan sumber air. Penggunaan metode geolistrik memang sering dilakukan pada proses pembuatan sumur bor karena dapat membantu dalam pencarian air tanah. Meski jasa geolistrik terbilang mahal , tetapi pengerjaannya relatif singkat dan banyak manfaat yang didapatkan.
Dikutip dari Geosantara Indonesia, geolistrik sendiri merupakan sebuah metode geofisika yang bertujuan untuk mengetahui sifat-sifat kelistrikan atau lapisan batuan di bawah permukaan tanah. Selain itu ada beberapa kelebihan yang bisa didapatkan saat kita melakukan geolistrik sebelum membuat sumur bor.
Perencanaan Eksplorasi Air Tanah
Geolistrik berfungsi sebagai perencanaan tahap awal untuk melakukan eksplorasi air tanah sebelum melakukan pembuatan sumur bor rumah tangga. Proses ini perlu dilakukan untuk mendapatkan hasil yang akurat dari pengolahan data geolistrik.
Penentuan Potensi Air Tanah
Terdapat juga logging air tanah yang berfungsi mengetahui potensi dan kedalaman air di tanah. Alat ini berguna untuk memberi kan saran titik ke dalam pengeboran, peletakan saringan serta konstruksi sumur bor.
Mencari Tahu Sumber Daya Air Tanah
Hasil geolistrik bisa dilakukan pemodelan 3D untuk mengetahui bentuk lapisan penyimpan cadangan air. Selain itu Alat ini juga bisa digunakan untuk mengetahui sumber daya air tanah, jenis batuan mineral, dan ketebalan lapisan sedimen yang ada di dalam tanah.
Mendapatkan Pengukuran yang Akurat
Alat geolistrik bisa membantu memperoleh data hasil pengukuran yang akurat serta bisa dikorelasikan dengan data geologi, hidrogeologi dan cekungan air tanah.(*)