Beberapa Makanan Untuk Penderita GERD, Ampuh Turunkan Asam Lambung

Sabtu 12 Oct 2024 - 16:15 WIB
Reporter : Romdani
Editor : Mujitahidin

Radarlambar.Bacakoran.co - Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) adalah masalah kesehatan yang terjadi ketika asam lambung naik ke kerongkongan hingga bisa menyebabkan gejala seperti sensasi terbakar (heartburn), rasa pahit di mulut, serta mual.
Cara menyembuhkan GERD tidak hanya bisa dilakukan dengan mengkonsumsi obat-obatan saja seperti antasida. Namun, kini banyak pengobatan secara alami yang disebut bisa meredakan gejala GERD.
Salah satu langkah untuk mencegah timbulnya gejala dan menyembuhkan penyakit GERD yaitu dengan memperhatikan pola makan yang seimbang serta memilih makanan yang sehat. Apa saja makanan yang cocok untuk penderita GERD yang baik dikonsumsi, diantaranya:
1. Makanan Kaya Protein tanpa Lemak
Protein tanpa lemak misalnya ayam tanpa kulit, ikan, tahu, putih telur, dan juga tempe merupakan pilihan makanan untuk penderita GERD yang aman saat dikonsumsi.
Makanan kaya protein tanpa lemak ini bisa membantu memenuhi kebutuhan nutrisi tanpa merangsang produksi asam lambung yang berlebihan.  Nah ini,  cara terbaik untuk mengkonsumsi makanan tersebut yaitu dengan cara direbus dan dipanggang.
2. Produk Susu
Susu sering kali dianggap sebagai obat gerd alami karena banyak mengandung kalsium dan protein, yang bisa membantu menetralkan asam lambung. Untuk itu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
Pertama, susu memiliki varian yang berbeda. Oleh sebab itu, pilih lah susu tanpa lemak. Sebab, lemak bisa merangsang produksi asam lambung.
Selain susu tanpa lemak, Anda juga dapat mengkonsumsi produk susu lainnya seperti keju, kefir serta yogurt.
Yoghurt tidak hanya bisa memberikan sensasi menenangkan pada kerongkongan yang teriritasi, tetapi juga kaya akan probiotik yang mampu meningkatkan keseimbangan bakteri sehat di usus, juga membantu melancarkan pencernaan, dan bisa meningkatkan penyerapan nutrisi.
3. Jahe
Rempah ini memiliki sifat anti-inflamasi,  telah digunakan sejak dahulu untuk mengatasi berbagai masalah pencernaan, juga termasuk sebagai obat GERD alami.
Minum jahe satu atau dua gelas sehari, mungkin memberikan manfaat tiga kali lipat. Minuman yang menenangkan ini,  tidak hanya bersifat basa, tetapi juga anti inflamasi yang bisa membantu meredakan iritasi gastroesophageal dan dapat menenangkan perut.
Jahe juga mampu membantu meredakan mual, yang mana ini sangat bermanfaat bagi penderita GERD yang sering mengalami muntah selama episode refluks asam.
Cara menyembuhkan GERD dengan jahe yang dapat Anda lakukan yakni dengan cara menambahkan jahe ke dalam sup,smoothie, tumisan, dan diseduh sebagai teh.
4. Makanan yang Mengandung Banyak Air
Makanan yang mengandung banyak air bisa membantu mengurangi gejala GERD karena mampu membantu menetralkan asam lambung juga mengurangi iritasi pada kerongkongan.
Buah-buahan seperti semangka, mentimun, serta melon adalah merupakan contoh makanan yang memiliki kandungan air tinggi dan bisa membantu menjaga keseimbangan asam lambung. Selain sayuran selada, seledri, timun, dan tomat juga mengandung banyak air.
5. Makanan Berserat Tinggi
Makanan ini untuk penderita GERD yaitu makanan yang mengandung serat tinggi.  Karena serat dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan dan mengurangi risiko refluks asam.
Selain itu, ada beberapa manfaat yang bisa kamu dapatkan dengan mengkonsumsi makanan kaya kandungan serat, di antaranya:
Menjaga berat badan: Serat bisa membantu memberikan rasa kenyang lebih lama, sehingga mampu membantu mengontrol berat badan. Kelebihan berat badan bisa meningkatkan tekanan pada perut dan menyebabkan refluks asam
Mengurangi tekanan pada lambung: Makanan berserat tinggi cenderung lebih mudah dicerna, sehingga mengurangi beban kerja serta mengurangi kemungkinan terjadinya refluks asam
Mengatasi konstipasi: Penderita GERD sering mengalami konstipasi, serat bisa membantu mengatasi masalah ini dengan memperbaiki fungsi usus. Beberapa contoh makanan berserat tinggi yang baik bagi penderita GERD meliputi:
Buah-buahan dan sayuran: Apel, pir, brokoli, wortel, serta sayuran berdaun hijau.
Biji-bijian utuh: Beras merah dan oatmeal
Kacang-kacangan dan biji-bijian: Kacang lentil, kacang hitam, serta biji chia.(*)

Kategori :