WAYTENONG - Walaupun janji pemerintah, untuk pembangunan drainase jalan nasional Kelurahan Pajar Bulan, Kecamatan Waytenong, Kabupaten Lampung Barat di depan Hotel Chandra yang sebelumnya dijanjikan akan dibangun setelah Idul Fitri 1444 Hijriah tak kunjung direalisasikan telah penghujung 2023.
Namun, harapan agar pembangunan saluran air tersebut dapat direalisasikan tetap disampaikan oleh masyarakat mengingat akibat kondisi ketiadaan saluran air lokasi tersebut ketika terjadi hujan badan jalan menjadi genangan air yang cukup dalam yang bukan saja mengganggu arus lalu lintas melainkan juga rumah warga di kiri kanan jalan.
Warga setempat Damanuri meminta agar janji yang diberikan dapat di tepati. “Kami dapat kabar jika drainase untuk mengatasi genangan air di badan jalan tersebut akan di bangun setelah lebaran idul fitri kemarin, tapi sampai sekarang titik-titik kerusakan lain diruas jalan nasional Sumberjaya-Liwa sudah digarap tapi drainase yang dijanjikan malah belum kelihatan hilalnya,” keluh dia.
Karena itu, pihaknya berharap 2024 mendatang janji yang tertunda tersebut dapat ditepati atau direalisasikan.
“Jika memang tahun ini tidak bisa dibangun papa lagi waktu tinggal menghitung hari lagi untuk bergantian tahun kami berharap 2024 mendatang dapat direalisasikan sebagaimana diungkapkan sebelumnya,” pintanya.
Sebelumnya saat bulan ramadhan di sampaikan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 2.4 ruas jalan nasional Pasang Tambak, Kecamatan Waytenong - Bukit Kemuning, Kabupaten Lampung Utara yang berbatasan dengan Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) Akhmad Haris Fahruddin Aji, S.t, M.T.
Pembangunan drainase dititik tersebut memang sudah masuk dalam skala prioritas tahun ini. Mengingat lokasi tersebut merupakan titik yang urgen lantaran letaknya berada di pusat Kelurahan Pajarbulan dan Pekon Puralaksana. (rinto/haris)