Jika dikembangkan dengan bijak, Lorentz berpotensi menjadi destinasi ekowisata kelas dunia. Namun, pengembangan wisata di kawasan ini harus berlandaskan prinsip konservasi agar tidak mengancam kelestarian lingkungan.
Pentingnya Konservasi
Sebagai taman nasional dengan predikat Situs Warisan Dunia, Lorentz berfungsi sebagai paru-paru dunia sekaligus pusat keanekaragaman hayati. Namun, tantangan besar terus membayangi. Penyusutan gletser akibat perubahan iklim, potensi eksploitasi sumber daya alam, serta perambahan liar menjadi ancaman serius.
Untuk itu, pengelolaan Lorentz membutuhkan keterlibatan semua pihak, baik pemerintah, masyarakat adat, hingga dukungan internasional. Dengan perlindungan yang konsisten, keindahan dan kekayaan Taman Nasional Lorentz dapat diwariskan kepada generasi berikutnya sebagai salah satu aset alam terpenting di dunia.(*/yayan)