WAYTENONG - Meskipun upaya penanganan sementara terus dilakukan dengan ditimbun menggunakan pasir. Namun gorong-gorong jalan nasional yang mengalami kerusakan tepatnya di persimpangan Pekon Mutar Alam, Kecamatan Way Tenong, Kabupaten Lampung Barat, tetap menghawatirkan lantaran behel-behel telah mengangga.
Dan atas keadaan itu seiring mulai mendekati lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah masyarakat mendesak pihak terkait untuk melakukan perbaikan.
Dikemukakan Zefri salah satu warga setempat, awalnya di titik kerusakan tersebut tidak ada gorong-gorong. Namun dengan pembuatan drainase jalan nasional maka di cor bagian atas.
Karena jalur itu merupakan jalan masuk beberapa kecamatan aktifitas lalu lintas mobil tinggi sehingga kerusakan terjadi. Hanya tinggal menunggu waktu ambruk karena tulang-tulang cor sudah keluar dari coran.
"Kami sangat mengharapkan perhatian dari pihak mana saja yang dapat melakukan perbaikan di orang-orang tersebut karena kondisinya saat ini begitu memprihatinkan bahkan jika dilihat dari keadaan yang terjadi tinggal menunggu waktu lagi ambruk," pintanya.
Apa yang diharapkan Zefri mendapatkan dukungan penuh dari pihak Pekon Mutar Alam disampaikan Heri, secara status titik yang diharapkan pembangunannya itu merupakan jalan nasional dan kondisi itu memang cukup memprihatinkan bahkan kerap kali menyebabkan kecelakaan seperti motor tergelincir karena masuk jeklokan.
Oleh sebab itu dia juga meminta apa yang menjadi harapan masyarakat dapat direalisasikan pemerintah meskipun sifatnya untuk sementara.
Dari pantauan media ini di lapangan akibat kerusakan itu juga menyebabkan gangguan lalu lintas dan membahayakan karena setiap mobil dan motor melintas yang tidak mengetahui kondisi akan terjebak. (*)