Promosi ke Liga 1, Bhayangkara FC Pastikan Tidak Pindah Kandang, Tetap Bermarkas di Jakarta

Radarlambar.bacakoran.co - Bhayangkara FC memastikan bahwa mereka tidak akan pindah kandang setelah dipastikan promosi kembali ke Liga 1 musim depan. Hal ini disampaikan oleh Sumardji, Chief Operating Officer (COO) Bhayangkara FC, dalam wawancara dengan BolaSport.com.  

 

Sumardji menyebutkan bahwa The Guardian akan tetap bermarkas di Jakarta, dengan rencana utama bermain di Stadion PTIK, yang terletak di Melawai, Jakarta Selatan. Keputusan ini mengakhiri spekulasi tentang kemungkinan pindahnya Bhayangkara FC ke kota lain.  

 

Sebelumnya, pada tahun 2020, Bhayangkara FC sempat mempertimbangkan untuk pindah ke Solo, Jawa Tengah, karena tidak ada klub Liga 1 di sana pada saat itu. Persis Solo, klub lokal yang menjadi andalan Solo, masih bermain di Liga 2. Namun, rencana tersebut akhirnya dibatalkan, dan Bhayangkara FC tetap bertahan di Jakarta.  

 

Promosi ke Liga 1  

Setelah memastikan diri lolos ke Liga 1 musim depan, Bhayangkara FC kini menduduki puncak klasemen Grup Y Liga 2 2024/2025 dengan 9 poin, sementara Persijap Jepara yang berada di posisi kedua hanya mengemas 6 poin. Kedua tim masih memiliki satu pertandingan sisa, namun dengan selisih poin yang cukup, Bhayangkara FC dipastikan tidak akan tergeser dari posisi teratas.  

 

Opsi Stadion  

Meskipun Stadion PTIK adalah pilihan utama, Sumardji mengungkapkan bahwa mereka juga membidik dua stadion lainnya di Jabodetabek sebagai opsi alternatif kandang. Stadion Patriot dan Stadion Pakansari menjadi dua stadion yang dipertimbangkan.  

 

Pada periode sebelumnya, Bhayangkara FC sempat menggunakan Stadion PTIK dan Stadion Patriot di Liga 1, namun saat mereka terdegradasi ke Liga 2, mereka akhirnya berkandang di Stadion Pakansari. Jika memilih Stadion Patriot, Bhayangkara FC harus berbagi kandang dengan Persija Jakarta, tetapi jika memilih Stadion Pakansari, mereka akan menjadi tuan rumah tunggal.