Dedi Mulyadi Rencanakan Pemangkasan Anggaran Rp 5 Triliun untuk Kegiatan Tidak Penting

Gubernur Jawa Barat terpilih, Dedi Mulyadi-x.com@DediMulyadi71-
RADARLAMBAR.BACAKORAN.CO - Dedi Mulyadi, yang sebelumnya menjabat sebagai Bupati Purwakarta dan baru saja terpilih sebagai Gubernur Jawa Barat (Jabar), mengungkapkan niatnya untuk memangkas sejumlah anggaran yang tidak dianggap penting, seperti perjalanan dinas, seminar, dan proyek yang tidak mendesak.
Total anggaran yang direncanakan untuk dipangkas diperkirakan mencapai Rp 5 triliun.
Meskipun demikian, Dedi menegaskan bahwa pemangkasan anggaran tersebut tidak akan mempengaruhi alokasi untuk pembangunan yang menjadi prioritas, melainkan hanya untuk kegiatan yang tidak krusial.
"Untuk kegiatan seperti perjalanan dinas, seminar, dan proyek yang tidak memiliki urgensi, total anggarannya sudah mencapai sekitar Rp 5 triliun," jelas Dedi di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta, pada Minggu (16/2/2025).
Meskipun Dedi belum resmi menjabat sebagai gubernur, ia sudah mulai merencanakan pembiayaan dan pengelolaan anggaran pemerintahan di Jawa Barat.
Dedi menegaskan bahwa anggaran akan diprioritaskan untuk pembangunan yang mendasar dan penting, sementara anggaran untuk kegiatan tidak penting akan dipangkas.
Sebagai contoh, dia mengatakan anggaran untuk perjalanan dinas luar negeri bagi gubernur yang awalnya sebesar Rp 1,5 miliar akan dihapuskan sepenuhnya.
Selain itu, perjalanan dinas dalam negeri juga akan dipotong dari Rp 1,8 miliar menjadi sekitar Rp 700 juta.
"Saya ingin menegaskan bahwa ini bukan pemangkasan anggaran pembangunan, melainkan pengurangan untuk kegiatan yang tidak mendesak," tambah Dedi.
Lebih lanjut, dia juga menyebutkan bahwa anggaran untuk pakaian dinas dan pengadaan mobil dinas akan dikurangi. Rencana pemangkasan ini diumumkan di tengah kebijakan efisiensi anggaran yang juga sedang dilakukan oleh pemerintah pusat. (*)