Formasi Shin Tae-yong Bisa Selamatkan Timnas Indonesia di Kualifikasi
Formasi Shin Tae-yong Bisa Selamatkan Timnas Indonesia di Kualifikasi--
RADARLAMBAR.BACAKORAN.CO – Langkah Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia harus terhenti di putaran keempat. Bertarung di Grup B, skuad Garuda finis di posisi terbawah usai kalah dari dua tim kuat, Arab Saudi dan Irak.
Dalam dua laga penentu tersebut, pelatih Patrick Kluivert memilih menggunakan formasi 4-2-3-1, sebuah pendekatan baru setelah sebelumnya menerapkan formasi tiga bek di putaran ketiga. Skema 4 bek ini cukup berbeda dari formasi 3-4-3 yang menjadi andalan pelatih sebelumnya, Shin Tae-yong.
Kluivert sempat melanjutkan strategi tiga bek warisan Shin Tae-yong dalam tiga laga awal putaran ketiga, dan berhasil membukukan dua kemenangan plus dua clean sheet melawan Bahrain dan China. Catatan ini membuat sejumlah pihak menyayangkan keputusan perubahan formasi di momen krusial.
Pasalnya, komposisi skuad Indonesia dinilai sangat cocok untuk formasi 3-4-3. Formasi ini memungkinkan keseimbangan antara bertahan dan menyerang, sekaligus memberi fleksibilitas dalam menghadapi tim-tim kuat. Di era Shin Tae-yong, formasi ini bahkan bisa berubah menjadi 5-4-1 saat bertahan, memaksimalkan peran dua wing-back dan dua sayap untuk membantu pertahanan.
Efektivitas permainan Indonesia pun terbukti dalam angka. Dalam enam laga putaran ketiga, mereka melepaskan total 53 tembakan—rata-rata 8,83 per laga—dan menghasilkan enam gol, sebagian besar dari skema serangan balik. Di lini belakang, pertahanan rapat membuat lawan kesulitan mencetak gol, hanya kebobolan sembilan kali dari enam pertandingan.
Kendati demikian, finishing menjadi titik lemah saat itu. Penyerang tajam seperti Ole Romeny, yang kini sudah mencetak tiga gol dari enam laga, baru bergabung setelah Shin Tae-yong diberhentikan. Selain Romeny, tiga nama lain yang belum sempat bermain di bawah STY adalah Miliano Jonathans, Joey Pelupessy, dan Emil Audero.
Dengan keempat pemain tersebut, formasi 3-4-3 racikan Shin Tae-yong bisa tampil jauh lebih berbahaya. Emil Audero berpotensi mengisi posisi kiper utama, sementara trio bek Rizky Ridho, Jay Idzes, dan Justin Hubner tetap menjadi pilihan utama di lini belakang.