Pesisir Barat Akan Dapat Tambahan Alokasi Pupuk Bersubsidi

Ilustrasi Pupuk Subsidi--

PESISIR TENGAH – Dinas Ketahanan Pangan dan pertanian (DKPP), Kabupaten Pesiisr Barat (Pesbar), mencatat akan ada penambahan alokasi pupuk bersubsidi hingga 100 persen dari alokasi awal untuk kabupaten setempat tahun 2024 ini.

Kabid Prasarana Pertanian, Ade Kurniawan, S.P., mendampingi Kadis KPP Pesbar, Unzir, S.P., mengatakan tahun ini akan ada penambahan alokasi pupuk bersubsidi untuk Kabupaten Pesbar, tinggal menunggu surat kepurtusan gubernur Lampung.

“ Tambahan alokasi pupuk bersubsidi yang akan kita terima mencapai 100 persen dari alokasi awal, penambahan alokasi itu menjadi kabar baik bagi petani untuk memenuhi kebutuhan pupuk,” kata dia.

Dijelaskannya, hingga kini hanya ada dua jenis pupuk yang di subsidi oleh pemerintah, yaklni pupuk jenis NPK-Phonska dan pupuk jenis Urea, masing-masing jensi pupuk itu akan mendapatkan tambahan alokasi.

“ Untuk jumlah alokasi pupuk bersubsidi sekarang masih alokasi awal yakni, untuk urea sebanyak 2.806 ton, dan NPK-Phonska sebanyak 4.452 ton dan pupuk NPK formula hanya satu ton,” jelasnya.

Ditambahkannya, kebutuhan pupuk hingga sekarang masih tinggi di tingkat petani, terutama saat memasuki musim panen, karena pupuk bersubsidi tersebut mampu membantu nutrisi tanaman.

“ Serapan pupuk bersubsidi akan berlangsung saat memasuki musim tanam, dalam waktu dekat akan berlangsung musim tanam gadu bahkan petani di sjeumlah kecamatan sudah melakukan persiapan lahan,” terangnya.

Sementara itu, terkait ketersediaan pupuk bersubsidi, saat bini pihaknya memastikan sudah tersediaan di seluruh kios penyalur di masing-masing kecamatan, petani tinggal melakukan serapan sesuai dengan kebutuhan.

“ Sebelumnya ketersediaan pupuk bersubsidi itu terkendala pendistribusian karena penanganan jalan longsor di jalan Liwa-Krui, tapi sekarang kendaraan sudah bisa melintas termasuk angkutan pupuk dan pupuk sudah tersedia dan bisa diserap petani,” pungkasnya. *

Tag
Share