Pemkab Diminta Perhatikan Jalan Alternatif Ruas Srimenanti-Sukaraja

Sabtu 08 Feb 2025 - 16:33 WIB
Reporter : Rinto Arius
Editor : Nopriadi

AIRHITAM  – Warga Kecamatan Airhitam, Kabupaten Lampung Barat (Lambar), berharap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lambar segera merealisasikan pembangunan jalan penghubung antara Kecamatan Airhitam dan Waytenong. Ruas jalan yang dimaksud membentang dari Srimenanti hingga Pasar Kamis Pekon Sukaraja.

Harapan ini semakin menguat seiring dengan bertambahnya pemukiman warga di sepanjang jalur tersebut, baik di wilayah Pekon Srimenanti, Sukaraja, Sukananti, hingga Tanjungraya. Dengan meningkatnya aktivitas masyarakat, kondisi jalan yang saat ini rusak semakin dirasakan sebagai kendala utama bagi mobilitas warga.

Peratin Pekon Srimenanti, Anggi Ismanto, S.Pd., menyampaikan bahwa jalan tersebut memiliki peran strategis sebagai akses utama menuju Kecamatan Liwa.

Jika jalur ini diperbaiki, maka kendaraan dari Kebuntebu, Gedungsurian, dan Airhitam akan lebih memilih melewati rute ini karena jaraknya lebih singkat dibandingkan jalur lain.

Selain itu, pertumbuhan pemukiman di sekitar ruas jalan ini terus meningkat, sehingga kebutuhan infrastruktur yang memadai menjadi semakin mendesak.

"Kalau badan jalannya sebenarnya sudah ada, hanya saja banyak yang rusak dan membutuhkan pengaspalan atau pengecoran. Kami berharap pemerintah dapat melanjutkan pembangunan di titik-titik yang masih membutuhkan peningkatan," ujar Anggi.

Dukungan terhadap perbaikan jalan ini juga datang dari Anggota DPRD Lambar Fraksi PDI Perjuangan, Prayitno, S.H. Ia menegaskan bahwa jalur ini memiliki panjang sekitar 10 kilometer dan menjadi akses alternatif bagi masyarakat Airhitam dan Waytenong.

"Meski sering dilalui warga, kondisi jalan masih banyak yang rusak, termasuk satu jembatan di Pemangku Sidomakmur, Pekon Sukaraja. Sebagai wakil rakyat, saya bersama rekan-rekan di DPRD akan berupaya memperjuangkan aspirasi masyarakat agar pembangunan jalan ini bisa berlanjut secara berkesinambungan," kata Prayitno.

Tokoh masyarakat Sidomakmur, Joko Sutopo, menambahkan bahwa ruas jalan dari Sidomakmur menuju Srimenanti memiliki panjang sekitar empat kilometer. Dari total panjang tersebut, masih ada sekitar 500 meter yang berupa jalan tanah, sementara sisanya telah mendapat perkerasan.

"Sedangkan dari Sidomakmur menuju jalan nasional, tepatnya Pasar Kamis Sukaraja, jaraknya sekitar enam kilometer. Jalan ini memang sudah pernah dibangun, tetapi kini banyak yang kembali rusak," ungkapnya.

Joko berharap pembangunan jalan ini dapat segera direalisasikan demi kelancaran mobilitas warga dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. 

"Kami sudah lama mendambakan pembangunan jalan ini agar masyarakat lebih mudah dalam menjalankan aktivitas dan roda perekonomian dapat bergerak lebih lancar," tandasnya.

Dengan kondisi jalan yang semakin mendesak untuk diperbaiki, warga Kecamatan Airhitam berharap Pemkab Lambar dapat segera memberikan perhatian lebih terhadap pembangunan infrastruktur ini demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (rinto/nopri)

Kategori :