Obat dalam kategori ini bekerja dengan menenangkan sistem saraf sehingga tubuh lebih mudah tertidur.
2. Obat yang Mengatur Siklus Tidur
Jenis obat ini membantu menstabilkan ritme tidur-bangun dan sering digunakan dalam terapi jangka panjang.
3. Obat Tidur dengan Efek Sedatif
Obat ini memiliki efek menenangkan yang kuat, tetapi penggunaannya harus dibatasi untuk menghindari ketergantungan.
4. Obat Tidur Berbasis Antihistamin
Beberapa obat alergi memiliki efek samping yang menyebabkan kantuk dan dapat digunakan untuk membantu tidur, meskipun tidak disarankan untuk penggunaan rutin.
Panduan Aman dalam Menggunakan Obat Tidur
- Gunakan hanya sesuai petunjuk dokter dan jangan melebihi dosis yang dianjurkan
- Hindari konsumsi bersama alkohol atau obat lain yang bisa meningkatkan efek samping
- Jangan mengemudi atau melakukan aktivitas berat setelah minum obat tidur
- Gunakan dalam jangka pendek untuk mencegah ketergantungan