Tempe Daun Singkong: Inovasi Unik dan Bernutrisi Tinggi

Tempe daun singkong / Foto---net--

Radarlambar.Bacakoran.co - Ketika mendengar kata tempe, bahan utama yang sering terbayang adalah kacang kedelai atau jenis kacang-kacangan lainnya. Namun, daun singkong, yang biasanya dimanfaatkan sebagai bahan sayur, ternyata juga dapat diolah menjadi tempe dengan cita rasa yang khas dan tekstur yang lembut. Inovasi ini bukan hanya menawarkan alternatif bahan pangan, tetapi juga memanfaatkan melimpahnya daun singkong di Indonesia.  

Hasil penelitian menunjukkan bahwa tempe daun singkong memiliki kandungan gizi yang cukup tinggi. Dengan protein total mencapai 20–30%, tempe ini hampir menyamai protein dalam susu dan kedelai. Selain itu, daun singkong juga kaya akan vitamin A dan C, menjadikannya pilihan pangan yang baik untuk memenuhi kebutuhan nutrisi sehari-hari. Meski memiliki tampilan yang berbeda dari tempe pada umumnya karena warnanya yang kehijauan, hal ini justru menjadi ciri khas dari tempe daun singkong.  

Proses pembuatan tempe daun singkong cukup sederhana dan tidak jauh berbeda dari tempe tradisional. Daun singkong muda direbus hingga empuk, kemudian ditiriskan dan dibiarkan kering. Setelah itu, daun diberi taburan ragi tempe dan dibungkus menggunakan daun pisang, untuk proses fermentasi berlangsung selama 2-3 hari.  

Mengolah daun singkong menjadi tempe adalah solusi kreatif untuk memanfaatkan hasil bumi yang melimpah dan mudah tumbuh di berbagai daerah. Selain sebagai alternatif makanan sehat, tempe ini juga berpotensi menjadi peluang usaha yang menarik. Jika Anda tertarik mencobanya, proses pembuatannya bisa dilakukan dengan mudah di rumah dan menghasilkan tempe unik yang lezat sekaligus bergizi tinggi.(*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan