Susun Rencana Pembangunan, Awali Musrenbang di Atarbawang
1001--
BATUKETULIS - Kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat pekon dalam rangka penyampaian daftar usulan rencana kerja pemerintah tahun anggaran 2025 di Kecamatan Batuketulis, Kabupaten Lampung Barat mulai digelar, yang diawali di Pekon Atarbawang, Selasa 9 Januari 2024
Kegiatan itu dihadiri Camat Batuketulis Sri Handayani, S.H, M.M, Sekcam Batuketulis Amirulloh, S.H, jajaran Kepala Seksi, Peratin, LHP, Babinsa, Babinkamtibmas, Bidan Desa, lembaga pendidikan serta seluruh kader dan para tokoh masyarakat.
Dalam arahannya, Sri Handayani menerangkan, musrenbang pekon merupakan agenda penting dalam rangka menampung aspirasi masyarakat. Sehingga ia meminta semua lapisan dapat menyampaikan usulan masukan atau sumbang saran untuk kemajuan pembangunan. “Karena dengan berpartisipasi untuk hadir dan menyampaikan usulan, maka masyarakat sudah ikut serta merencanakan kemajuan pembangunan daerah,” kata dia.
Dikatakannya, dari hasil pelaksanaan Musrenbang di tujuh pekon, secara umum usulan prioritas masih seputar peningkatan infrastruktur jalan dan jembatan termasuk usulan di sektor pendidikan, kesehatan pertanian dan terkait optimalisasi penanggulangan kebencanaan. “Namun dari seluruh usulan tersebut nantinya akan di pisahkan mana usulan yang menjadi kewenangan Pemkab Lambar dan yang menjadi kewenangan pemerintah pekon dalam merealisasikanya,” kata dia.
Sri berharap musrenbang pekon tahun anggaran 2025 ini dapat menghasilkan program usulan yang berkualitas untuk kemajuan daerah secara khusus di kecamatan batuketulis dan hasil pembangunan dapat dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat.
Peratin Atarbawang Muksir menambahkan bahwa agenda Musrenbang yang dilaksanakan ini menjadi bagian dari rangkaian proses penyusunan rencana kerja pemerintah yang dapat mengakomodir apa yang menjadi kebutuhan pembangunan di Pekon Atarbawang sehingga persoalan di tengah masyarakat teratasi
“Untuk itu, disini kami menghadirkan seluruh tokoh dan elemen masyarakat untuk memberikan wadah agar mereka dapat menyampaikan aspirasi sehingga pelaksanaan anggaran di tahun 2025 mendatang berjalan sesuai kebutuhan masyarakat baik itu dari segi infrastruktur, sarana prasarana maupun program di bidang lainnya,” pungkasnya. (edi/haris)