PAGARDEWA - Dalam rangka memulai tahun anggaran 2025, Camat Pagardewa, Kabupaten Lampung Barat (Lambar), Mat Pantoni, S.Sos., M.Si., menggelar rapat internal bersama seluruh pegawai kantor pada Senin pagi, 6 Januari 2025, setelah pelaksanaan apel pagi.
Mat Pantoni mengungkapkan bahwa rapat koordinasi (rakor) ini merupakan agenda rutin yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja pegawai, memperkuat sinergi, serta memastikan program-program yang direncanakan berjalan sesuai target.
”Rakor ini penting untuk memantapkan langkah awal kita dalam menjalankan tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan, khususnya di Kecamatan Pagardewa,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Camat memberikan arahan khusus kepada pegawai kantor yang juga merangkap sebagai Penjabat Peratin di lima pekon di wilayah kecamatan tersebut.
Ia menekankan bahwa para Penjabat Peratin harus menjadi pionir dalam pelaksanaan pembangunan, terutama yang berkaitan dengan rencana-rencana strategis di pekon masing-masing.
Salah satu poin penting yang dibahas dalam rakor ini adalah dukungan terhadap program nasional di bidang ketahanan pangan. Mat Pantoni mengingatkan bahwa upaya menuju swasembada pangan menjadi salah satu prioritas nasional yang harus diakomodasi hingga tingkat desa.
”Jika pekon memiliki potensi besar di sektor pangan, kita harus berperan aktif, tidak hanya melalui pengelolaan Alokasi Dana Desa (ADD), tetapi juga dengan mengusulkannya pada Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) untuk mendapatkan perhatian dari anggaran lain seperti APBD Kabupaten,” tegasnya.
Pihaknya juga mendorong para Penjabat Peratin untuk terus menggali potensi lokal yang dapat mendukung ketahanan pangan, mulai dari peningkatan produktivitas pertanian hingga pengembangan program inovatif lainnya.
”Ini bukan hanya soal pembangunan fisik, tetapi juga pemberdayaan masyarakat agar menjadi lebih mandiri dan produktif,” tambahnya.
Dengan dimulainya langkah strategis ini, Camat Pagardewa berharap seluruh jajaran pemerintah kecamatan dapat menjalankan tugasnya dengan semangat baru, sehingga target pembangunan tahun 2025 dapat tercapai dengan optimal. ”Kolaborasi dan komitmen menjadi kunci sukses kita bersama,” pungkasnya. *