Indonesia Tidak Masuk Dalam Nilai Tukar Mata Uang Tertinggi di Dunia, Ini Penjelasannya

Jumat 28 Feb 2025 - 14:21 WIB
Reporter : Romdani
Editor : Budi Setiawan

- Inflasi dan stabilitas ekonomi: Negara dengan inflasi rendah cenderung memiliki mata uang yang lebih kuat.  

- Sistem nilai tukar mengambang: Rupiah tidak dipatok terhadap dolar, sehingga fluktuasi pasar memengaruhi nilainya.  

- Cadangan devisa dan ekspor: Negara dengan ekspor tinggi dan cadangan devisa besar cenderung memiliki mata uang yang lebih kuat. 

Dinar Kuwait, Dinar Bahrain, dan Rial Oman adalah beberapa mata uang dengan nilai tukar tertinggi di dunia. 

Indonesia tidak termasuk dalam daftar ini, tetapi nilai tukar yang lebih rendah tidak selalu mencerminkan ekonomi yang buruk. 

Stabilitas dan pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap menjadi faktor penting dalam menentukan kekuatan Rupiah di masa depan.(*)

Kategori :