BALIKBUKIT - Menjelang bulan Ramadhan 1445 Hijriah, stok Liquefied Petroleum Gas (LPG) di Kabupaten Lampung Barat aman. Hal itu sesuai dengan hasil pantauan yang dilaksanakan Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoprindag).
“Untuk stok LPG baik ukuran 3 kilogram maupun 12 kilogram di Kabupaten Lampung Barat untuk bulan ramadhan aman,” tegas Kepala Diskoprindag Tri Umaryani, kemarin
Dijelaskannya, pasokan LPG di wilayah Kabupaten Lampung Barat dilakukan sebanyak 20 kali pengiriman setiap bulan, dengan jumlah tabung LPG yang dipasok sebanyak 560 tabung LPG 3 kg di setiap pengiriman, dengan total pasokan LPG sebanyak 11.200 tabung/bulan dinilai akan dapat memenuhi kebutuhan akan LPG di Kabupaten Lampung Barat.
Terkait LPG tabung 3 kilogram ini, Tri mengungkapkan, Pemkab Lampung Barat telah menetapkan harga eceran tertinggi (HET) per kecamatan, yaitu Sumberjaya Rp19.500, Kecamatan Kebuntebu 19.500, Kecamatan Gedungsurian Rp19.500, Kecamatan Waytenong Rp19.500, Kecamatan Airhitam Rp20.000, Kecamatan Sekincau Rp20.000, Kecamatan Batu Ketulis Rp20.000.
Kemudian, Kecamatan Belalau Rp20.000, Kecamatan Batubrak Rp20.000, Kecamatan Balikbukit Rp20.000, Kecamatan Sukau Rp20.000, Kecamatan Lumbokseminung Rp21.000, Kecamatan Pagardewa Rp21.000, Kecamatan Suoh Rp23.000 dan Kecamatan Bandarnegeri Suoh Rp23.000.
“Kita mengimbau kepada Pangkalan agar menjual LPG tabung 3 Kg sesuai dengan HET yang telah ditentukan,” pungkas dia. (*)