Digital Dementia: Gangguan Ingatan akibat Penggunaan Gadget yang Berlebihan

digital dementia: gangguan ingatan akibat penggunaan gadget yang berlebihan radarlambar.bacakoran.co - di era digital saat ini, perangkat elektronik seperti ponsel, televisi, dan komputer memang sangat membantu berbagai aktivitas harian. namun, tahukah kamu bahwa penggunaan gadget yang berlebihan tanpa kontrol bisa berdampak buruk pada fungsi otak? salah satu dampaknya dikenal dengan istilah digital dementia. simak penjelasannya berikut ini.   apa itu digital dementia? digital dementia salah satunistilah yang sering digunakan untuk menggambarkan penurunan kemampuan otak atau dapat mengingat dan berpikir akibat penggunaan perangkat digital secara berlebihan.  meskipun namanya menyerupai demensia, digital dementia bukanlah kondisi medis resmi. demensia sendiri mengacu pada penurunan kognitif serius, umumnya dialami oleh lansia, seperti kehilangan ingatan, kesulitan berkomunikasi, dan disorientasi. sementara itu, digital dementia lebih mengacu pada penurunan daya ingat dan fokus yang dapat dialami siapa saja, terutama karena terlalu mengandalkan teknologi. penelitian menunjukkan bahwa menggunakan gadget lebih dari empat jam sehari tanpa istirahat dapat mengganggu fungsi otak, termasuk kemampuan mengingat informasi. hal ini diperburuk oleh kecenderungan manusia modern yang terlalu bergantung pada aplikasi untuk menyimpan data dan melakukan perhitungan, sehingga otak menjadi kurang aktif dalam mengolah informasi.   tanda-tanda digital dementia beberapa gejala yang bisa menandakan seseorang mengalami digital dementia antara lain: • sering lupa hal-hal kecil atau kehilangan barang • sulit mengingat kata saat berbicara • kesulitan melakukan multitasking • gangguan fokus dan penurunan kemampuan bernalar • perubahan suasana hati bisa merubah mudah marah atau merasa cemas • anak-anak bisa menunjukkan tantrum atau gangguan perilaku   dampak dan cara pencegahan digital dementia bisa berdampak buruk pada kualitas hidup, mulai dari menurunnya produktivitas, gangguan tidur, hingga melemahnya kemampuan sosial. pada anak-anak, kondisi ini bisa menghambat perkembangan kognitif. berikut yang dapat kamu lakukan untuk mencegah nya • sebaiknya nonaktifkan notifikasi yang sangat  tidak penting untuk mengurangi distraksi • sebaiknya gunakan fitur pengatur waktu  atau penggunaan gadget agar   lebih terkontrol • luangkan waktu untuk aktivitas tanpa layar, seperti membaca buku, menggambar, atau memasak • lakukan permainan yang merangsang otak seperti catur, teka-teki silang, atau permainan tradisional • hindari menggunakan gadget 1–2 jam sebelum tidur untuk menjaga kualitas tidur • tingkatkan interaksi langsung dengan orang-orang di sekitar penggunaan gadget memang membawa banyak manfaat, namun penggunaannya yang berlebihan tanpa jeda bisa memicu penurunan kemampuan otak, termasuk daya ingat. oleh karena itu, penting untuk menggunakan teknologi secara bijak dan tetap menyisihkan waktu untuk berinteraksi secara sosial serta melakukan aktivitas yang merangsang otak. jika kamu atau anggota keluarga mengalami perubahan signifikan dalam kemampuan mengingat atau berkonsentrasi, sebaiknya segera berkonsultasi dengan tenaga medis untuk mendapatkan penanganan yang tepat.(*)

Tag

• # penggunaan teknologi
• # bahaya gadget
• # gangguan ingatan
• # digital dementia
• # kesehatan otak

Share

• 
• 
• 
• 
•