Nyeri Dada Kiri pada Orang Dewasa? Kapan Harus Waspada!

Jumat 31 Jan 2025 - 17:12 WIB
Reporter : Yayan Prantoso
Editor : Yogi Astrayuda

 

Pengobatan untuk kondisi ini umumnya melibatkan konsumsi obat antiinflamasi seperti ibuprofen dan terapi fisik untuk membantu pemulihan otot yang tegang.  

 

5. Penyebab Terkait Stres dan Kecemasan

Stres berlebihan dan serangan panik bisa menimbulkan gejala yang menyerupai serangan jantung, seperti nyeri dada, jantung berdebar, sesak napas, dan berkeringat. Jika sering mengalami kondisi ini, penting untuk mengelola stres dengan baik melalui teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau latihan pernapasan dalam.  

 

Meskipun tidak semua nyeri dada berbahaya, tetap penting untuk mewaspadainya. Segera cari pertolongan medis jika mengalami nyeri dada yang:  

- Muncul tiba-tiba dan terasa sangat parah.  

- Disertai sesak napas, pusing, keringat dingin, atau nyeri yang menjalar ke lengan dan rahang.  

- Tidak membaik dengan istirahat atau konsumsi obat pereda nyeri.  

- Terjadi pada seseorang dengan riwayat penyakit jantung.  

 

Jika nyeri dada berlangsung dalam beberapa hari tetapi masih ringan, sebaiknya tetap berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis yang tepat.  

 

Beberapa langkah pencegahan dapat membantu mengurangi risiko nyeri dada akibat kondisi kesehatan yang serius. Menghindari kebiasaan merokok sangat penting, karena merokok merupakan faktor risiko utama untuk penyakit jantung, paru-paru, dan gangguan pencernaan seperti GERD. Selain itu, menjaga pola makan sehat dan rutin berolahraga dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan sistem pencernaan.  

 

Kategori :